Bagaimana jika kamu memiliki IQ yang hanya 75? sebagian orang akan berpendapat bahwa hal tersebut adalah penghalang dalam mencapai kesuksesan, dan menganggapnya sebagai sebuah keterbatasan, tetapi, tidak bagi Forrest Gump (Tom Hanks), ia merasakan IQ yang bersifat kuantitas tersebut tidak menghalangi langkahnya. Tidak peduli apa yang orang bicarakan mengenai kebodohannya, ia buktikan dengan kesuksesan. Kesuksesan yang ia raih, tidak terlepas dari perjuangan sang Ibu (Sally Field).
Forrest Gump adalah film drama Amerika Serikat tahun 1994 berdasarkan novel tahun 1986 karya Winston Groom. Film ini sukses secara komersial dan menjadi film terlaris di Amerika Utara, dengan meraih total 13 nominasi Academy Awards dan memenangkan enam diantaranya, termasuk Film Terbaik, Sutradara Terbaik (Robert Zemeckis), dan Aktor Terbaik (Tom Hanks). Film ini menceritakan tentang seorang pria dengan IQ 75 dan epik perjalanan hidupnya, bertemu dengan tokoh-tokoh bersejarah, memengaruhi budaya pop dan bahkan turut di dalam peristiwa-peristiwa bersejarah tanpa menyadari betapa pentingnya peristiwa itu, akibat kecerdasannya yang di bawah rata-rata.
Selain menceritakan mengenai perjalanan karirnya, Forrest Gump juga menceritakan kisah percintaan antara Forrest dan Jenny (Robin Wright Penn). Jenny merupakan sahabat pertama, sekaligus cinta pertama Forrest. Bagi Forrest, Jenny adalah wanitanya, bagaimana pun Jenny dan keadaannya, perasaan Forrest tidak akan berubah.
Forrest Gump, merupakan Film drama terbaik menurut saya. 3 jam di suguhkan dengan film drama saya pikir cukup membosankan, tetapi, tidak dengan film ini. Karena, penonton di ajak mengikuti alur yang ada, dan setiap alur terdapat jalan cerita yang epik sehingga tidak membuat penonton bosan untuk menontonnya. Sangat wajib untuk ditonton! 
0 komentar
Terima kasih sudah berkunjung. Mohon tidak memasukkan link aktif. Terima kasih 🙂